Kamis, 25 April 2013

teori komunikasi


BAB I
PENDAHULUAN

A.  Latar Belakang
         Mungkin tidak pernah terpikirkan oleh kita sebelumnya, bahwa komunikasi yang kita bangun tiap hari sesungguhnya bisa di jelaskan dengan teori. teori komunikasi membantu kita untuk ,memahami orang lain dan komunitas-komunitas mereka, bahkan lebih sedrhana lagi bahwa teori komunikasi bisa mempermudah ketika kita berinteraksi dengan keluarga, teman dan masyarakat. Memang tidak semua kejadian di dunia ini bisa di jelaskan teori, akan tetapi teori komunikasi bisa di jadikan untuk memahami sebagian besar kejadian di muka bumi.
        Sebelum masuk lebih dalam membahas teori alangkah lebih baiknya kita pahami dulu apa itu komunikasi dan juga teori?. Komunikasi adalah proses sosial dimana individu-individu menggunakan symbol-simbol untuk menciptakan dan menginterpretasikan makna dalam lingkungan mereka (Richard West dan Lynn H.Turner, Pengantar Teori Komunikasi Analisis dan Aplikasi). Sehingga dari pengertian tersebut kita bisa pahami bahwa komunikasi merupakan proses sosial bahwa komunikasi selalu melibatkan manusia serta interaksi, dan berkesinambungan, dinamis, kompleks dan senantiasa berubah. Menggunakan symbol, symbol sendiri adalah label yang merepresentasikan(menekan) pada benda( symbol konkret) dan dan yang menekankan pada ide (symbol abstrak). Sedangkan makna merupakan yang diambil dari suatu pesan, tanpa makna maka akan kesulitan dalam menggunakan bahasa dan menginterpretasikan suatu kejadian.
         Makana teori itu sendiri merupakan sebuah system konsep yang abstrak yang mengindikasikan adanya hubungan di antara konsep-konsep tersebut yang membantu kita memahami sebuah fenomena(Richard West dan Lynn H.Turner, Pengantar Teori Komunikasi Analisis dan Aplikasi). Stephen Littlejohn and Karen Foss mentakan bahwa system yang abstrak ini didapatkan dari pengamatan yag sistematis. Jonathan H Turner mendefinisikan teori sebagai sebuah proses mengembangkan ide-ide yang membantu kita menjelaskan bagaimana dan mengapa suatu peristiwa terjadi. William Doherty (1993) telah mengelaborasi sefinisi yang di kemukakan oleh Turner dengan menyatakan bahwa teori adalah merupakan proses dan produk: “berteori merupakan proses mengorganisasi dan merumuskan ide secara sistematis untuk memahami fenomena tertentu. Sebuah teori merupakan seperangkat ide secara sistematis untuk memahami fenomena tertentu.
Sehingga dari pengertian di atas kita dapat menyimpulkan bahwa teori komunikasi adalah sebuah system atau konsep yang digunakan untuk mempermudah kita dalam berkomunikasi. Apa saja teori tersebut akan kita bahas pada bab-bab selanjutnya agar pembaca bisa memahami teori komunikasi itu sendiri.




BAB II
PEMBAHASAN



2.1            Pengertian Teori Komunikasi
2.1.1. Arti & Akar Kata
         
Komunikasi: Communis-Communico; Berbagi/ membangun kebersamaan antra 2 org / lebih,( berbagi pemahaman bersama melalui pertukaran pesan), Communicate (verb) yang artinya:
           1. Bertukar pikiran, perasaan, dan informasi.
           2. Membuat tahu.
           3. Membuat sama.
           4. Mempunyai hub Yang simpatik.
Sedangkan Communication (noun):
          1. Pertukaran simbol,Pesan-pesan yg sama&informasi.
          2. Proses pertukaran diantara individu- individu melalui sistem   
               simbol- simbol yg sama.  
          3. Seni untuk mengekspresikan gagasan-gagasan.
          4. Ilmu Pengetahuan tentang pengiriman Informasi.
        Dan Komunikasi : Usaha penyampaian pesan antar manusia
(harus disampaikan dengan sengaja; ada motif yang melatar belakanginya).
Pendapat para ahli tentang komunikasi:
  1. Komunikasi harus terbatas pada pesan yang sengaja diarahkan   
       seseorang dan diterima oleh yang lainnya.
2. Komunikasai harus mencakup semua perilaku yang bermakna bagi penerima, apakah diterima/tidak.
3. Komuniaksi harus mencakup pesan-pesan yang disampaikan dengan sengaja, namun derajat kesengajaan itu sulit ditentukan.
4. Alat untuk mengirim pesan.
5. Proses yg membuat sesuatu dr yg semula dimiliki oleh seseorg menjadi milik  dua orang atau lebih.
6. Transmisi Informasi.
Sedangkan Ilmu Komunikasi; mengkaji tentang penyampaian pesan yg dilakukan manusia dalam kehidupan sosialnya.
2.1.2. Fungsi Komunikasi
           Berikut fungsi komunikasi:
1.     Komunikasi Sosial
a.     Konsep diri
b.     Pernyataan eksistensi diri
c.      Untuk keberlangsungan hidup, memupuk hubungan, dan memperoleh kebahagiaan
2.  Komunikasi Ekspresif; dilakukan sejauh komunikasi tsbt menjadi instrumen untuk menyampaikan perasaan2 (emosi) kita.
a.   Menginformasikan (to Inform)
b.   Mendidik (to educated)
c.    Menghibur (to entertain)
d.   Mempengaruhi (to influence)
2.1.3. Tujuan Komunikasi
           Berikut tujuan komunikasi:
1.   Mengubah sikap
2.     Mengubah opini/pendapat/pandangan
3.     Mengubah perilaku
4.     Mengubah masyarakat
2.1.4. Kegiatan-kegiatan komunikasi yg terorganisasi:
                          1. Jurnalistik : cetak dan elektronik
                          2. Hubungan masyarakat (PR)
                          3. Periklanan (edvertising)
                          4. Propaganda
                          5. Perang urat syaraf
                          6. Perpustakaan
2.1.5. Hakikat Komunikasi
           Hakikat komunikasi diantaranya:
                           1. Usaha →  kesengajaan →         menyampaikan pesannya pd   orang lain.
                           2. Perilaku yg bermakna bg penerima disengaja/tidak
                           3. Pesan-pesan dikirimkan dg secara sengaja
            Konseptualisasi Komunikasi
1.  Tindakan satu arah
2.  Interaksi
3.  Transaksi
                        Macam-macam komunikasi:
1.   Komunikasi Intrapribadi: komunikasi yg terjadi di dlm diri   komunikator/ komunikasi dg diri sendiri
2.   Komunikasi Antrarpribadi (komunikasi diadik/2org)
3.   Komunikasi Kelompok/publik; komunikasi yg dilakukan triadik/lebih
4.   Komunikasi Publik/ komunikan khalayak
5.   Komunikasi Organisasi; pesan yg disampaikan terstruktur
6.   Komuniaksi Massa; melibatkan komunikan yg banyak, tersebar dlm area geografis yag luas, namun punya perhatian dan minat terhadap isu yang sama.
                           Karakteristik Komunikasi Massa:
1.   Komunikasi massa bersifat umum
2.   Komunikasi bersifat heterogen
3.   Menimbulkan keserempakan
4.   Hubungan komunikator dan komunikan bersifat non-pribadi.
                        2.1.6. Faktor-faktor Penunjang Komuniksi efektif
·        Pesan harus dirancang dan disampaikan sedemikian rupa, sehingga dapat menarik perhatian komunikan
·        Pesan harus menggunakan lambang-lambang tertuju kepada pengalaman yang sama antara komunikator dan komunikan, sehingga sama-sama mengerti
·        Pesan harus membangkitkan kebutuhan pribadi komunikan dan menyarankan beberapa cara untuk memperoleh kebutuhan tersebut
·        Pesan harus menyarankan suatu jalan untuk memperoleh kebutuhan tadi yang layak bagi situasi kelompok dimana komunikan berada pada saat ia digerakkan untuk memberi tanggapan yg dikehendaki.
                                      Hambatan komunikasi pada umumnya memiliki 2 sifat   diantaranya:
1.   Objektif; tidak sengaja oleh pihak lain/disebabkan oleh keadaan yg tdk menguntungkan.
2.   Subjektif;  yg sengaja oleh pihak lain , sehingga merupakan gangguan, penentangan terhadap suatu usaha komunikasi.
2.1.7.                    Unsur-unsur Dasar Komunikasi
Surat bagi kekasih
 Saya menuntut ilmu di Amerika, suatu saat sangat merindukan kekasih yang berada di tanah air, kepada kekasih. Karena keterbatasan saya menulis surat sebagai medium pengantar pesan. Kekasih saya menrima surat saya membacanya, kemudian dia membalas surat dari saya dengan menangis, tanpa ia sadari tetesan air matanya menetesi surat yang ia tulis, saya nerima surat darinya kemudian membacanya tapi dibagian tertentu tulisannya ada yang tidak terbaca, luntur terkena tetesan air mata kekasih saya.
1)    Anda sebagai medium pengantar pesan,
2)    Pesan yang anda sampaikan,
3)    Surat sebagai medium pengantar pesan,
4)    kekasih saya sebagai penerima pesan,
5)    efek atau pengaruh yang menyebabkan kekasih saya menangis,
6)    jawaban keakasih saya yang ditulis,
7)    surat sebagai medium,
8)    adanya gangguan pada tulisan di surat karena tetesan air mata,
9)    saya yang menerima jawaban dari kekasih.
           Pengertian  Saluran Komunikasi: jalan yg dilalui pesan kominikator untuk sampai pd komunikannya face to face/ dg media.
 Sedangkan  Media Komunikasi: alat perantara yg sengaja dipilih komunikator untuk  menghantarkan pesannya agar sampai ke komunikan.
Ada 3 Efek Komunikasi: 1). Kognitif, 2). Afektif,3). Konatif.
Umpan balik; jawaban komunikan atas pesan komunikator yang disampaikan.
Manusia sebagai : KOMUNIKATOR, KOMUNIKAN, MEDIUM.
Motif Komunikasi : Sebab-sebab yang mendorong komunikator menyampaikan pesannya kepada komunikan.
Dilihat dari perilakunya, motif komunikasi dapat dibedakan atas dua golongan :
1.     Motif-motif Reaktif, muncul sesaat, jangka pendek, terpicu oleh faktor situasional saat ini
2.     Motif Proaktif, yang muncul sebagai hasil perencanaan untuk pencapaian jangka panjang
“Kedua motif ini timbul karena terdorong oleh konsepsi kebahagian yang ingin diwujudkan pemiliknya.”
2.1.8.                       KOMUNIKASI EFEKTIF
1.     Konsepsi Efektif: Pada dasarnya merupakan perbandingan antara target suatu kegiatan yang telah ditetapkan dan realisasi hasil yang dicapai dalam pelaksanaan kegiatan tersebut. (Nining I. Soesilo,200)
                 seberapa besar manfaat (benefit) dari suatu kegiatan yang dilakukan, terhadap sasaran kegiatan tersebut.
2.     Hakikat Komunikasi Efektif: Suatu kegiatan komunikasi yang dapat mencapai hasil (output) sebagaimana yang dihasilkan (target) dan memuat dalam pesan tersebut serta memberikan manfaatan  (benefit) yang besar kepada sasaran komunikasi atau penerima pesan.
(komunikasi efektif dpt terjadi apabila tdk ada penyimpangan (distorsi) dari target hasil yang hendak yg hendak dicapai dan manfaat yg dpt dirasakan oleh sasaran).
2 faktor yg mempengaruhi tingkat efektifitas komunikasi :
1.     Faktor intern = faktor yg berasal dari dlm lingkungan kegiatan komunikasi tersebut
                  - Sumber pesan (encoder)
                  - isi pesan itu sendiri
                  - Penerima pesan (decoder)
                  -Media yg digunakan untuk melakukan  
                        komunikasi.
               2.   Faktor extern = faktor yg berasal dari luar lingkup kegiatan komunikasi tersebut/faktor lingkungan
                 - Kebijakan yg melingkupi proses komunikasi
                       Tersebut.
Kondisi sosial/politik yg melingkupi proses komunikasi tersebut dan kondisi lingkungan yg kondusif lainnya.
Komponen proses komunikasi
1.     sumber/komunikator
2.     Message/pesan
3.     Channel/saluran
4.     Effect/penerima/kkomunikan/khalayak
5.     Effect/akibat/hasil
Cara berkomunikasi yang efektif  ada 4 tahap (Cutlip&Center):
1.     Fack finding : mengumpulkan fakta/data sebelum melakukan suatu kegiatan.
2.     Planning : membuat rencana ( sender, message, media, receiver) mengenai kegiatan.
3.     Communicating : melaksanakan komunikasi.
4.     Evaluation : mengevaluasi hasil kerja yang telah dicapai.
       Bentuk2 Komunikasi : komunikasi tertullis, lisan dan gabungan tulisan   dan lisan
       2 bentuk umum yg terjadi pd orang yg terlibat dalam komunikasi (Pace&faules :2000) :
1.     Penciptaan pesan/ pertunjukan pesan  (display), yakni menunjukan sesuatu atau menempatkan sesuatu sehingga terpandang secara jelas dan berada dalam posisi menyenangkan bagi pengamatan tertenatu.
2.     Penafsiran pesan, yakni menafsirkan atau memahami sesuatu pesan dengan suatu cara tertentu. Pesan dalam konteks komunikasi adalah informasi yang merujuk pada kata-kata dalam pesan tertulis dann bunyi yang terungkap dalam pesan yang terucap.


                                                



                                
                                              
                          



                


0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More